Festival Budaya Queer Seoul sedang berlangsung di pusat kota Seoul Plaza pada hari Sabtu.
Dalam edisi ke-23, gala terbesar di Korea untuk komunitas LGBTQ+ telah kembali sebagai acara tatap muka setelah dua tahun absen karena pandemi Covid-19.
Sekitar 20 ribu orang diperkirakan akan menghadiri acara dari jam 11 pagi sampai jam 7 malam
Sebelumnya, pihak penyelenggara mengajukan permohonan untuk menggunakan ruang tersebut selama enam hari, namun hanya diberikan izin untuk menggelar festival selama satu hari.
Utusan diplomatik dari sekitar sepuluh negara termasuk duta besar AS dan Selandia Baru juga akan hadir untuk menawarkan dukungan bagi hak-hak minoritas seksual.
Sementara itu, rapat umum menentang festival juga berlangsung dari pukul 13:30 hingga 8 malam di lokasi yang dekat dengan Gerbang Daehan, di seberang Seoul Plaza.
Dengan peserta yang juga dijadwalkan untuk berbaris di jalan-jalan, kemacetan parah dan pengendalian lalu lintas diperkirakan akan berlangsung sepanjang hari Sabtu.
Polisi Metropolitan Seoul telah mendesak warga untuk meninggalkan mobil mereka di rumah dan menggunakan angkutan umum jika mereka berencana melewati pusat kota Seoul.
var title = $('meta[property="og:title"]').attr('content'), // 공유할 페이지 타이틀
url = $('meta[property="og:url"]').attr('content'), // 공유할 페이지 URL
tags = "", // 공유할 태그
imageUrl = $('meta[property="og:image"]').attr('content'), // 공유할 이미지
description = $('meta[property="og:description"]').attr('content'); // 공유할 설명
var encodeTitle = encodeURIComponent(title),
encodeUrl = encodeURIComponent(url),
encodeTags = encodeURIComponent(tags),
encodeImage = encodeURIComponent(imageUrl); // 공유할 이미지
console.log(encodeTitle);
console.log(imageUrl);
if(sns_url)
encodeUrl = encodeURIComponent(sns_url);
if(sns_title)
encodeTitle = sns_title;
if(sns == "facebook"){
url = sns_url;
title = sns_title;sns
FB.ui({
method: 'feed',
source: imageUrl,
name: title,
quote: description,
//caption: document.location.href,// 설명
link: url
}, function(response){
//alert("e1");
}
);
}else if(sns == "google"){
window.open(" "google+", "width=500, height=550, resizable=no");
}else if(sns == "twitter"){
window.open(" 'twitter', "width=500, height=450, resizable=no");
}else if(sns == "weibo"){
window.open(" 'weibo', "width=500, height=450, resizable=no");
}
}
window.fbAsyncInit = function() {
FB.init({
appId : '513057942237381',
xfbml : true,
version : 'v2.8'
});
};
(function(d, s, id){
var js, fjs = d.getElementsByTagName(s)[0];
if (d.getElementById(id)) {return;}
js = d.createElement(s); js.id = id;
js.src = "
fjs.parentNode.insertBefore(js, fjs);
}(document, 'script', 'facebook-jssdk'));
Artikel ini bersumber dari world.kbs.co.kr