Foto : Berita YONHAP

Hasil survei antibodi COVID-19 skala besar yang sedang berlangsung, yang pertama dari jenisnya sejak pecahnya pandemi, diharapkan pada awal September.

Survei tingkat kepositifan antibodi, diluncurkan Selasa lalu, akan dilakukan pada sekitar 10 ribu warga Korea Selatan di atas usia lima tahun di 17 kota dan provinsi di seluruh negeri.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea, bersama dengan Masyarakat Epidemiologi Korea, saat ini sedang memilih kelompok demografis berdasarkan usia, wilayah, dan prevalensi kasus yang mewakili negara tersebut.

Otoritas kesehatan berharap hasil survei akan menjadi batu loncatan menuju kebijakan COVID-19 yang lebih akurat dan ilmiah dengan menemukan skala “infeksi tersembunyi” yang dikeluarkan dari statistik resmi.

Survei bertujuan untuk menemukan antibodi virus yang dikembangkan melalui infeksi alami, bukan yang diperoleh melalui vaksinasi, yang akan menghasilkan perkiraan skala infeksi yang dikeluarkan dari statistik pemerintah.