Foto : Berita YONHAP

Kementerian Kehakiman telah mengumumkan rencana untuk memperkenalkan visa baru yang memungkinkan mahasiswa dari universitas luar negeri untuk bekerja sebagai pekerja magang di perusahaan domestik di bidang teknologi tinggi.

Menurut kementerian pada hari Jumat, skema visa magang, yang mulai berlaku pada hari Senin, bertujuan untuk memperkuat daya saing perusahaan dengan menarik bakat global.

Bidang teknologi tinggi yang memenuhi syarat untuk visa termasuk semikonduktor, teknologi informasi, lingkungan, energi dan manajemen bisnis teknologi.

Visa ini juga memungkinkan mahasiswa asing yang sedang kuliah di universitas Korea Selatan untuk menyelesaikan magang di perusahaan lokal.

Namun, untuk mencegah dampak buruk pada lowongan pekerjaan bagi warga negara Korea, karyawan non-Korea, termasuk pekerja magang, tidak boleh melebihi 20 persen dari kuota pekerjaan perusahaan.