Foto : Berita YONHAP

Kementerian yang bertanggung jawab atas urusan antar-Korea telah menetapkan bahwa ada kemungkinan bahwa Korea Utara akan meningkatkan ancaman militernya terhadap Selatan.

Penilaian semacam itu datang dari seorang pejabat kementerian unifikasi pada hari Kamis, mengacu pada pertemuan yang sedang berlangsung dan diperpanjang dari Komisi Militer Pusat Partai Buruh yang berkuasa di Korea Utara.

Pejabat itu mengutip pengumuman Korea Utara bahwa mereka menambahkan misi dan merevisi rencana operasional untuk unit militer garis depan serta merilis foto dari pertemuan yang sengaja menunjukkan peta wilayah timur Korea Selatan.

Ketika ditanya tentang kemungkinan penerbitan pesan oleh Korea Utara mengenai uji coba nuklir, pejabat itu mengatakan Seoul akan terus memantau perkembangan terkait dengan keterbukaan terhadap semua kemungkinan.

Pejabat itu juga mencatat bahwa sidang Komisi Militer Pusat yang diperpanjang dianggap jarang dilakukan hingga hari ketiga di bawah rezim Kim Jong-un.